Oleh :Irma Irawati
Halaaah,
apa maksudnya ini, Mak? Pakai notebook mesti ditimbang-timbang segala.
Ditimbang dulu berapa kilo maksudnya? Ya,
bukan begitu juga kali, Mak. Tapi ditimbang tipis tebalnya, ditimbang
keunggulannya, ditimbang juga penampilannya. Karena bagi emak yang multi
profesi alias banyak kewajiban yang harus ditunaikan, enaknya sih pakai notebook yang tipis dan ringan saja. Agar tak
berat digembol saat Emak harus
menunaikan tugas sebagai kurir atau saat harus traveling bersama keluarga.
Notebook
adalah belahan jiwa bagi emak yang hobi menulis. Tak bisa dipungkiri, karena notebook memang
menjadi penghuni penting tas emak juga, selain dompet. Notebook juga lah yang
menjadi sahabat emak saat di dapur.
Teman setia saat semedi menyelesaikan tulisan. Dan di lain waktu menjadi
penghibur saat emak sedang mencurahkan perhatian untuk buah hati tercinta.
Dengan notebook, emak juga bisa mengajak
si kecil nonton film kartun, nonton youtube lagu anak-anak semasa emak kecil
atau melihat simulasi bermain playdough, dan merancang lego atau cooking class. Seru deh pokoknya.
Coba main seperti ini Pakai Aspire E1, pasti lebih seru |
berharap suatu saat bisa nonton VCD pakai Aspire E1 |
Karena
itulah, emak pasti ngincer notebook slim Aspire E1 Series, yang “tampil keren dengan notebook slim yang paling tipis di kelasnya” untuk menjadi belahan jiwanya.
Agar nggak nambah beban saat emak harus mengantar anak-anak ke tempat mereka
belajar. Di saat anak-anak belajar di kelas, emak juga tetap bisa menulis di
sela menunggu. Lumayan kan, dari pada rumpi nggak jelas, mending ngerjain PR menulis. Anak mendapat ilmu, emak juga tak jemu.
Di
akhir pekan, saat anak-anak minta jalan-jalan ke mall dan asyik menikmati beragam permainan in door,
emak juga tetap bisa santai minum kopi sambil menuntaskan tulisan.
Ah indahnya menjadi emak. Dengan dua tangan dan bermodal notebook tipis, emak
bisa menuntaskan beragam kerjaan. Anak senang emak pun tenang, karena
keasyikannya menulis tidak terganggu. Semuanya bisa dikerjakan tanpa ada yang
merasa tersisihkan. Wah mantap deh kalo mood si emak selalu hebat begitu.
Hasilnya pasti bikin emak tersenyum lebar, karena bisa menambah halaman tulisan
setiap hari.
Anak main di play land, emak nunggu sambil nulis. |
seandainya minum kopi seperti ini sambil menulis | pakai i E1 Series |
Jadi,
apakah emak sekarang belum seasyik itu
karena mood emak nggak stabil gara-gara notebook nya masih segede meja
belajar anak TK dan nggak muat di dalam tas? Kalau saya sendiri sih, dengan jujur akan
menjawab “ya”. Karena sering banget
terhambat menulis dengan alasan ada acara mengantar anak keluar rumah, atau
harus melaksanakan tugas ‘Ibu Ratu dapur’ menyalurkan pos-pos keuangan.
Terkadang harus antre di bank, di kantor pos, di bengkel, atau bahkan di Rumah Sakit. Dan
karena emak nggak bisa bawa notebook yang bikin berat gembolannya, jadilah emak mengahbiskan waktu nggak jelas. Kan
sayang banget tuh, waktu berjam-jam hanya dihabiskan buat ngobrol atau bahkan
keluyuran di facebook.
Dengan
dasar kondisi yang emak paparkan di atas ituh, emak kudu lebat merapal doa, agar suatu saat bisa kesampaian memiliki
notebook slim seperti aspire E1. Memiliki kan tak berarti harus merogoh kocek terlalu dalam
dari kantung ajaib emak yang bertuliskan “sisa uang dapur emak”, atau honor
menulis yang tak seberapa. Kalau sudah rezekinya, emak bisa merayu suami
tercinta untuk menghadiahkan Aspire E1 di hari bahagia emak, seperti ulang
tahun, mengenang hari pernikahan, atau kalau Allah sudah berkehendak, emak bisa
mendapatkan dengan jalan yang tak terduga. Beneran lho, coba lihat teman-teman
blogger itu, Mak. Yang rajin menulis dan
aktif mengikuti berbagai perhelatan,
baik itu lomba menulis atau live twit
yang bikin emak blogger kebanjiran
hadiah gejet yang super keren. Nah, siapa tahu suatu saat,
kita kegiliran mendapat berkah seperti
itu. Selama kita tetap menulis, menulis, dan menulis .
Deuh,
jadi makin ngiler deh dengan Aspire E 1. Saat membayangkan list tulisan yang masih sepotong-sepotong
karena terkendala ruang dan waktu. Hihi, banyak alasan ya? Ah nggak juga Mak,
itu kan manusiawi. Nggak ada salahnya kan,
kalau menulis ini sambil membayangkan, saya tengah duduk di meja makan dengan notebook aspire E1 di hadapan saya. Sementara di atas kompor, ada rebusan kacang merah yang
setengah empuk dan di kompor sebelahnya ada
wajan berisi ayam goreng yang terendam minyak, menunggu diangkat dan ditiriskan. Hemh, asyik banget
ya? Atau lain waktu, saya asyik memasak sementara putri saya asyik menyimak
simulasi playdough di layar aspire E1 yang dipangkunya. Beneran
asyik kan, Mak? Kegiatann seperti ini pasti enak dipandang deh, apalagi kalau notebooknya pakai Aspire E1 yang“didukung performa Intel® Processor di dalamnya“
Kalo pake Aspire E1 mungkin nggak ngabisin tempat seperti ini |
Itulah
yang saya maksud menimbang notebook yang kita pakai, agar hidup kita seimbang antara
pekerjaan dan hiburan. Seimbang antara kebutuhan akal, jiwa dan raga kita. Pekerjaan rumah tangga dan pemenuhan hobi
tetap berjalan, sementara hiburan juga tetap terpenuhi. Lalu apa itu hiburan bagi jiwa?
Ya, saat menulis, kita bisa sambil menyimak lantunan ayat suci al-qur’an bagi
seorang muslimah, atau sambil menikmati
musik kesukaan, itulah hiburan bagi jiwa. Sekali-kali, kita juga bisa nonton
bareng. Karena meski tipis, Aspire E1 memiliko optical drive/DVD-RW. Nah... kurang
apalagi? Semua yang diimpikan ada di notebook slim aspire E1 itu.
Beuuh,
jadi makin nggak sabar menanti hari ulang tahun. Moga kesampaian dapat hadiah
aspire E1 dari suami. Kudu ekstra
berusaha menyenangkan hati suami ini mah. Agar impian itu bisa tercapai dalam rangka mewujudkan program keseimbangan dalam kehidupan. cailee gayanya. Hihi. Betul tidak, Mak? Tolong betulkan saja ya,
Mak. Hehe, anggap saja ini mah latihan bikin proposal buat suami.
Apalagi
kalau ditambah puisi seperti ini kali ya, Mak. Suami pasti semangat untuk
membelikan Aspire E1.
Belahan jiwaku...
Inilah dua tangan dengan seribu
tugas
Yang tak tertulis dalam diagram
Tapi tercatat sebagai ‘to do list’
di dalam hati
Seribu tugas yang tak pernah
mengganggu
Kebersamaan kita
Seribu tugas yang mengantarku
Pada sebuah impian
Untuk memiliki sahabat seperjuangan
Bernama Aspire E1
Semoga harapanku terbaca semilir
angin
Dan membisikannya pada jiwamu
Lalu kau antar Aspire E1 ke
pangkuanku
Dan hari-hari kita semakin lengkap bersama
Aspire E1 karena orang di sampingmu ini
“tampil keren dengan notebook slim yang paling tipis di kelasnya”
Aspire E1 karena orang di sampingmu ini
“tampil keren dengan notebook slim yang paling tipis di kelasnya”
Hihi... judulnya puisi iseng demi Aspire E1. Siapa tahu puisi ini terbaca oleh pangeran di ruang ajaibnya. Hingga upik abu pun bisa melek dan berdaya lewat tulisan. Lalu pangeran semakin cinta. Halaah, jaka sembung beli pertamax, kagak nyambung ya Mak! Tap apalah, yang penting.... teteep. Pertimbangan itu perlu, saat memilih notebook. Agar hidup kita tetap seimbang. Antara kerjaan, hobi, dan hiburan. Antara me time dan kebersamaan dengan keluarga tercinta.
“Tulisan ini diikutsertakan dalam event “30 Hari Blog Challenge, Bikin Notebook 30% Lebih Tipis” yang diselenggarakan oleh Kumpulan Emak Blogger (KEB) dan Acer Indonesia
Aww dikasih puisi :)
BalasHapusSalam kena dan semoga sukses ngontesnya, Mak ^_^
hehe... terima kasih udah mampir di sini Mak Inna Riana :)
BalasHapusAda puisinya :) seruuu
BalasHapushihi... Puisi iseng, Mak Rahmah :)
BalasHapusHai mak Irma ketemu deh disini.... waw... keren juga ngerayunya....hihi good luck y mak :)
BalasHapusYaay, jangan dilihat rayuannya Mak Giarti, yang penting acernyaa, hehe. makasih yaa udah mampir di mari :)
BalasHapusEh... ada puisinya lho... :D
BalasHapushehe.. terima kasih Mak Santi Dewi, udah mampir di sini
BalasHapuskereeen.. puisinya bikin mak nyooossss
BalasHapusWesh... maknyoos kaya kulinernya Pak Bondan. terima kasih mak Tanti, sudah mampir.
BalasHapusJury visit. Terima kasih sudah berpartisipasi
BalasHapus